Mitos Larangan Umroh Di Bulan Safar, Hasanah Tour Berangkatkan 144 Jamaah Umroh Pada September 2022 Ini.
Bulan September 2022 ini bertepatan dengan Bulan Safar pada penanggalan Hijriyah tepatnya pada tahun 1444 H ini. Dalam khazanah Islam, bulan Safar merupakan bulan kedua Setelah Muharam pada sistem penanggalan Hijriyah.
Mitos Seputar Bulan Safar
Safar sendiri dalam Bahasa Arab memiliki arti "kosong". Karena masyarakat arab dahulu sering melakukan perjalanan ke luar rumah dalam rangka mengumpulkan makanan maupun berperang.
Pada sebagian orang Arab Jahiliyah mengartikan Safar dengan suatu penyakit dalam perut yang berbentuk ulat yang mematikan. Inilah alasan mengapa masyarakat Arab Jahiliyah menganggap bulan Safar sebagai bulan sial yang penuh dengan malapetaka.
Ironisnya lagi, mitos ini bahkan berkembang di sebagian kalangan masyarakat di Indonesia. Dan dampaknya bisa saja muncul isu larangan beribadah umroh pada bulan Safar karena untuk menghindari kesialan tersebut.
Bantahan Nabi Atas Mitos Bulan Safar
Namun sebenarnya mitos tersebut sudah dipatahkan oleh Rasulullah SAW. Dituturkan oleh Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, "Tidak ada kesialan karena penularan penyakit ('adwa), tidak ada anggapan sial hingga tidak jadi beramal (thiyarah), tidak ada keyakinan jahiliyah tentang reinkarnasi (hammah), dan tidak pula kesialan pada bulan Safar (menganggap bulan Safar sebagai bulan haram atau keramat)." (HR.Bukhari dan Muslim)
Dalam Al-Qur'an juga disebutkan:
"Katakanlah (wahai Muhammad), tidak sekali-kali akan menimpa kami sesuatu pun melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah pelindung yang menyelamatkan kami dan kepada Allah jualah hendaknya orang-orang yang beriman bertawakkal." (QS. At-Taubah 51).
Perlukah Menganggap Safar Sebagai Bulan Malapetaka?
Bagi seorang muslim, tidak ada hari baik dan hari buruk tertentu. Semua hari, tanggal, bulan adalah sama. Apa yang disampaikan oleh baginda Nabi SAW tersebut seharusnya menjadi informasi yang cukup untuk bersikap terhadap mitos di bulan Safar. Sehingga pada bulan ini tidak perlu terjadi kekhawatiran berlebih akan datangnya malapetaka, termasuk ketika mengerjakan ibadah umroh pada bulan Safar.
Hasanah Tour Berangkatkan Jamaah Umroh di Bulan Safar 1444 H
Oleh karena itulah, pada 17 Semtember 2022 lalu, bertepatan dengan bulan Safar 1444 H, Hasanah Tour and Travel memberangkatkan 144 jamaah umroh dalam 3 kelompok embarkasi Solo direct Madinah dengan Lion Air JT86. Ketiga kelompok tersebut masing-masing akan dibimbing oleh:
- H. Parman Hanif, S. Pd., M. Pd., & Sumanto, M. Pd.
- H. Mirwanto & Teguh Edi Priyanto, S. Pd., MM; serta
- Ubaidillah Irfan, S. Ag. & H. Abdullah Rabbani, SE
Rencananya jamaah umroh Hasanah Tour ini akan berada di tanah suci selama 9 hari. Selain ibadah umroh, para jamaah akan melakukan ziarah ke kota Thoif, dan beberapa tempat wisata, antara lain Masjid Quba, Kebun Kurma Jabal Uhud, Masjid Qiblatain, serta Tujuh masjid tempat peperangan Khandaq.
Pada kesempatan pemberangkatan jamaah umroh ini, tak lupa H. Abdullah Rabani, SE, selaku perwakilan pembimbing jamaah umroh Hasanah Tour, menyampaikan sambutan dan harapan bagi para jamaah agar diberikan kelancaran selama ibadah umroh, dijauhkan dari bahaya, dan mendapatkan umroh yang mabrur.
Program Umroh Hasanah masih akan terus ada hingga bulan Februari tahun 2023. Anda mau umroh kapan?
Tinggalkan komentar Anda disini
Email Anda tidak akan kami publish. Form bertanda * harus diisi