Blog

Dalam menjalankan ibadah umroh, biasanya tidak selalu berjalan mulus dan sesuai dengan yang diharapkan. Ada banyak orang tertipu travel umroh ilegal karena tidak tahu cara mengecek travel umroh resmi, padahal caranya cukup mudah.

Supaya Anda tidak tertipu oleh penipuan berkedok travel umroh, sebaiknya pahami cara membedakan travel umroh ilegal dan legal. Pada penjelasan kali ini akan tersedia tips cara cek travel umroh resmi yang terdaftar di Kementerian Agama.

 

Cara Mengecek Travel Umroh Resmi Yang Aman

Sebelum Anda memutuskan menggunakan paket perjalanan umroh dari suatu travel umroh, sebaiknya jangan buru-buru memesannya. Karena dikhawatirkan travel umroh tersebut merupakan sekumpulan penipu yang ingin mendapatkan uang dengan mudah.

Jadi cek PPIU di website resmi Kementerian Agama dan pastikan travel umroh tersebut memiliki kredibilitas yang baik, serta memiliki izin resmi dan terdaftar di Kementerian Agama. Berikut ini beberapa cara memilih travel umroh yang aman dan resmi:

1. Pilih Travel Umroh yang Memiliki Legalitas yang Jelas

Travel umroh yang resmi pasti akan mendaftarkan usahanya di Kementerian Agama, untuk melakukan hal tersebut ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi dan tentunya itu bukanlah hal yang mudah dilakukan. Apalagi dilakukan oleh penipu berkedok travel umroh dan haji, tentunya rasanya mustahil.

Berikut ini beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pihak travel umroh dalam mengurus perizinannya, agar terdapat di Kementerian Agama:

• Surat izin tetap usaha pariwisata
• NPWP perusahaan
• Surat keterangan domisili perusahaan
• Tanda daftar perusahaan
• Surat Keterangan dari Depag. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh
• Surat Keterangan dari Depag. Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh
• Surat Keterangan dari Menteri Kehakimah berupa Akta Pendirian Perusahaan
• Sertifikat Lembaga Bisnis Syariah dari Dewan Syariah MUI
• Sertifikat Anggota Amphuri

2. Cek PPIU untuk Memastikan Legalitas

Cara mengecek travel umroh resmi yang paling utama yaitu dengan memastikan legalitasnya, tidak perlu mengunjungi pihak instansi terkait. Karena Anda bisa mengecek PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh) secara online melalui website resmi Kementerian Agama.

Berikut ini cara cek PPIU untuk memastikan apakah nama travel umroh yang akan Anda gunakan sudah terdaftar di Kementerian Agama:

1. Pertama kunjungi alamat website Kementerian Agama di https://simpu.kemenag.go.id/
2. Lalu Akan muncul pencarian PPIU di halaman utama pada website tersebut
3. Selanjutnya ketik nama travel umroh yang akan Anda gunakan di kolom pencarian, pastikan ejaan namanya sudah benar karena akan berpengaruh pada hasil pencarian
4. Setelah itu akan muncul keterangan izin dan akreditasi dari travel umroh tersebut

3. Periksa Alamat Kantornya

Biasanya travel umroh yang resmi dan terdaftar di Kementerian Agama, memiliki alamat kantor yang jelas dan bisa didatangi kapan saja. Anda bisa mengecek di Google Maps terlebih dulu, jika dirasa meragukan bisa langsung mendatangi secara langsung.

4. Perhatikan Rekam Jejaknya

Travel Umroh resmi yang bisa dipercaya tentunya mempunyai rekam jejak yang bagus, untuk melihat rekan jejaknya. Anda bisa melihat mulai dari kapan travel umroh tersebut didirikan dan seberapa lama pengalaman perusahaan tersebut melayani masyarakat.

Serta perhatikan berapa kali travel umroh tersebut memberangkatkan jamaah, semakin sering dan rutin. Bisa dijadikan tanda bahwa travel umroh tersebut memiliki kredibilitas yang baik. Hal tersebut juga menandakan bahwa mereka memberikan pelayanan yang memuaskan kepada para jamaahnya.

5. Cek Cara Pembayarannya

Selain melakukan cek PPIU, cara mengecek travel umroh resmi yang selanjutnya yaitu dengan mengecek sistem pembayarannya, pastikan mereka tidak mengarahkan Anda untuk mentransfer uang ke rekening pribadi.

Karena travel umroh resmi memiliki akun rekening perusahaan yang dibuat secara khusus untuk menampung pembayaran dari jamaah.

6. Jangan Menggunakan Travel Umroh Dengan Sistem MLM

Travel umroh yang menggunakan sistem MLM, biasanya meminta jamaah membayar sejumlah uang untuk bisa bergabung. Kemudian setelah bergabung, calon jamaah tersebut diminta mencari orang lain untuk bergabung dan menjadi downline. Jika jumlah downline yang telah ditentukan sudah terpenuhi barulah Anda bisa berangkat ibadah umroh.

Sistem MLM itu sebetulnya hanya menguntungkan pihak travel umroh saja karena tidak memfokuskan perusahaan dalam memberikan pelayanan yang baik. Serta sisi lain juga banyak ulama yang mengharamkan sistem MLM ini, karena dianggap menguntungkan satu pihak saja.

 

Penutup

Dari tips di atas sekarang Anda bisa mengetahui cara mengecek travel umroh resmi yang aman dan terpercaya. Kehati-hatian dan selalu memperhatikan hal-hal detail menjadi kunci utama agar Anda tidak tertipu oleh travel umroh ilegal.